Panduan Lengkap Budidaya Bawang Putih Dalam Pot
Bawang putih yakni bumbu dapur yang populer dan dipakai dalam banyak sekali kuliner di seluruh dunia. Selain dipakai selaku bumbu masakan, bawang putih juga memiliki banyak faedah kesehatan yang populer, seperti menolong menurunkan tekanan darah dan mengembangkan metode kekebalan badan. Namun, tidak siapa pun memiliki lahan yang cukup luas untuk menanam bawang putih di kebun mereka. Oleh sebab itu, dalam postingan ini, kami akan membahas panduan lengkap wacana cara menanam bawang putih dalam pot.
Persiapan Awal
Sebelum menanam bawang putih dalam pot, ada beberapa hal yang mesti disediakan apalagi dulu, di antaranya:
1. Pilih Varietas Bawang Putih yang Cocok
Terdapat banyak kombinasi bawang putih yang dapat ditanam dalam pot, tetapi semestinya seleksilah varietas yang lebih kecil dan mempunyai batang yang lebih pendek seperti “Chinese Pink”. Varietas yang lebih kecil dan memiliki batang pendek ini lebih cocok untuk ditanam dalam pot.
2. Pilih Pot yang Cocok
Pilih pot yang cukup besar untuk menanam bawang putih. Pot seukuran 5 liter sudah cukup untuk menanam 4-5 siung bawang putih. Pastikan pot memiliki lubang drainase yang cukup untuk membuang air berlebih.
3. Pilih Media Tanam yang Cocok
Campurkan tanah dengan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang dalam perbandingan 2:1. Pastikan media tanam memiliki drainase yang baik.
4. Siapkan Bibit Bawang Putih
Beli bibit bawang putih dari petani setempat atau mampu menanam dari umbi bawang putih yang telah tumbuh tunas.
Cara Menanam Bawang Putih dalam Pot
Setelah semua antisipasi telah dilakukan, berikut yakni tindakan untuk menanam bawang putih dalam pot:
1. Isi pot dengan Media Tanam
Isi pot dengan gabungan media tanam hingga 2/3 bab pot terisi.
2. Tanam Bibit Bawang Putih
Tanam bibit bawang putih dalam pot dengan jarak 5 cm antara satu bibit dengan bibit yang lain. Pastikan bagian ujung tunas menghadap ke atas.
3. Tutup Bibit dengan Media Tanam
Tutup bibit dengan media tanam hingga pot terisi sarat .
4. Beri Air Secukupnya
Beri air secukupnya agar media tanam menjadi lembap, namun jangan terlalu basah karena dapat menimbulkan akar bawang putih anyir.
5. Taruh Pot di Tempat yang Terkena Sinar Matahari
Taruh pot di daerah yang terkena sinar matahari selama 4-6 jam setiap harinya.
6. Beri Pupuk Secara Rutin
Beri pupuk secara rutin setiap 2 minggu sekali untuk memastikan kemajuan bawang putih yang maksimal
Siram pot secara terorganisir setiap 2-3 hari sekali semoga media tanam selalu basah dan tidak kering.
8. Pemangkasan Tunas
Setelah beberapa minggu, bawang putih akan mulai tumbuh. Pemangkasan tunas bawang putih dianjurkan untuk memutuskan nutrisi tersedia untuk perkembangan umbi.
9. Periksa Tanaman untuk Menghindari Hama dan Penyakit
Periksa flora secara terorganisir untuk menghindari hama dan penyakit. Beberapa hama yang sering menyerang tanaman bawang putih antara lain ulat daun dan kutu daun.
10. Panen Bawang Putih
Bawang putih dapat dipanen setelah daun bawang mulai layu dan menguning. Biasanya membutuhkan waktu sekitar 4-5 bulan semenjak penanaman.
11. Jemur Bawang Putih
Setelah dipanen, jemur bawang putih di tempat yang terkena sinar matahari selama beberapa hari hingga kulit luar bawang putih mengeras.
12. Simpan Bawang Putih di Tempat yang Sejuk dan Kering
Setelah dikeringkan, simpan bawang putih dalam wadah yang tertutup di tempat yang sejuk dan kering.
13. Pertimbangkan Penggunaan Pestisida Organik
Jika Anda ingin menghindari penggunaan pestisida kimia, Anda dapat menggunakan pestisida organik seperti minyak neem atau sabun insektisida untuk mengendalikan hama dan penyakit.
14. Pilih Pot yang Cocok
Pastikan pot yang dipilih memiliki diameter yang cukup besar dan lubang drainase yang cukup untuk mencampakkan air berlebih. Selain itu, seleksilah pot yang terbuat dari materi yang tahan lama dan tidak mudah pecah.
15. Lakukan Perawatan Secara Rutin
Perawatan yang berkala sangat penting untuk memastikan kemajuan bawang putih yang optimal. Pastikan untuk menawarkan air dan pupuk secara terorganisir, serta memeriksa flora secara terencana untuk menghindari hama dan penyakit.
Kesimpulan
Menanam bawang putih dalam pot merupakan alternatif yang baik bagi mereka yang tidak mempunyai lahan yang cukup luas untuk menanam bawang putih di kebun mereka. Dengan melakukan antisipasi awal yang tepat dan mengikuti tindakan yang sempurna, Anda dapat dengan gampang menanam bawang putih dalam pot dan memanen bawang putih segar untuk dipakai dalam masakan sehari-hari.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
1. Apakah bawang putih dapat berkembang dalam pot?
Ya, bawang putih dapat tumbuh dalam pot dengan asumsi antisipasi awal dan langkah-langkah yang tepat dilakukan.
2. Berapa usang waktu yang dibutuhkan untuk menanam bawang putih dalam pot?
Waktu yang dibutuhkan untuk menanam bawang putih dalam pot adalah sekitar 4-5 bulan semenjak penanaman hingga panen.
3. Apakah mesti menggunakan bibit bawang putih atau mampu memakai umbi bawang putih biasa?
Anda mampu memakai umbi bawang putih umumyang telah berkembang tunas untuk menanam bawang putih dalam pot.
4. Apa saja hama dan penyakit yang sering menyerang tumbuhan bawang putih?
Beberapa hama yang sering menyerang tumbuhan bawang putih antara lain ulat daun dan kutu daun, sedangkan penyakit yang sering menyerang antara lain busuk pangkal batang dan wangi daun.
5. Apakah perlu menunjukkan pupuk secara rutin?
Ya, menunjukkan pupuk secara rutin setiap 2 minggu sekali mampu menolong memutuskan perkembangan bawang putih yang optimal.
Baca Juga :
- Cara Menanam Bunga Matahari supaya Tumbuh Subur dan Cantik
- Tips Membuat Kompos yang Baik dan Berkualitas untuk Kebun
- Panduan Menanam Tanaman Obat di Halaman Rumah
- Panduan Menanam Tanaman Hias dalam Pot untuk Pemula
Comments
Post a Comment